Selasa, 26 April 2016

TUGAS 1 PENGEMBANGAN SDM



Langkah-langkah yang  lakukan untuk upaya pengembangan SDM pada organisasi

Swanson dan Holton III (2001) mengemukakan bahwa pengembangan SDM memiliki nilai strategik bagi suatu organisasi 1) yang didasarkan atas kinerja, 2) mendemonstrasikan kemampuan strategis, 3) dan bersifat responsif terhadap perubahan strategi. Ketiganya harus ada bila kita mau mengadopsi perspektif strategis sebagai sebuah nilai.

1.    Berbasis Kinerja
       Pengembangan SDM melayani berbagai kepentingan dalam organisasi
       Tujuan utamanya adalah  utk mempertemukan kebutuhan pengembangan pribadi sampai pada upaya pengembangan SDM yg melibatkan setiap individu dlm organisasi
       Pengembangan SDM berbasis kinerja harus berdasarkan pada permasalahan kinerja dlm organisasi, serta proses di bbg tingkatan dlm organisasi
Sebagai Manager harus memahami:
       Praktisi Pengembangan SDM perlu mengetahui mengapa tidak terdapat peta pengembangan SDM yg dibutuhkan organisasi utk mencapai rencana strategik
       Praktisi pengembangan SDM perlu alat yg valid utk menilai apakah organisasi dapat mengembangkan keahlian SDM yg dibutuhkan

2.    Mendemonstrasikan kapabilitas strategik
Kapabilitas strategik yang dijalankan harus melalui proses perencanaan bisnis organisasi yaitu;
·         Pengembangan SDM menyediakan pendidikan dan pembelajaran dan metode perencanaan strategik yg sistematis dlm menetapkan arah strategik organisasi
·         Fungsi pengembangan SDM memainkan peran dlm perencanaan strategis melalui partisipasi aktif profesional pengembangan SDM dlm proses perencanaan bisnis.
Sebagai Manager harus memahami:
·         Praktisi pengembangan SDM perlu mengembangkan dan memvalidasi strategi inti yg mencakup perencanaan strategik pendidikan & pembelajaran yang dibutuhkan dlm perencanaan SDM
·         Praktisi pengembangan SDM perlu berperan aktif dlm tim perencanaan strategik utk meciptakan pengembangan strategik berbasis bisnis baru
·         Praktisi pengembangan SDM perlu mengembangkan dan memvalidasi strategi inti yg mencakup skenario membangun pendidikan dan pembelajaran yg dibutuhkan karyawan
·         Praktisi pengembangan SDM perlu mengembangkan dan memvalidasi proses untuk melegitimasi peran sbg ahli dlm tim strategi bisnis


3.    Strategi Baru
·         Praktisi pengembangan SDM perlu mengembangkan & memvalidasi sistem utk menciptakan & memelihara sistem berfikir & pembelajaran berkelanjutan
·         Praktisi pengembangan SDM perlu mengembangkan dan memvalidasi proses perencanaan strategik & penemuan strategi kritis dlm organisasi
·         Praktisi pengembangan SDM perlu mengembangkan & memvalidasi sistem memori & pembelajaran institusional yg membantu organisasi tehindar dari kesalahan
·         Praktisi pengembangan SDM perlu mengembangkan & memvalidasi proses yg berkaitan dgn komunikasi strategik organisasi dari perspektif pengembangan SDM
·         Kontribusi Pengembangan SDM membuat dan menjaga sistem pembelajaran secara terus menerus ( dalam bentuk internalisasi, komprehensif, dan sintesis)

Praktisi Pengembangan SDM melakukan dengan teliti memilih orang atau anggota dan menempatkannya serta membantu mereka untuk melakukan perbaikan. Hal itu akan terlaksana jika ada visi dan strategi, dan Pengembangan SDM merupakan sebuah bagian dari proses visi dan strategi yang dilakukan organisasi.
  1. Orientasi Strategi
Reinvensi Pengembangan SDM adl. Sebuah katalisator dari pencapaian agenda strategi organisasi. Praktisi pengembangan SDM harus membantu organisasi mengembangkan karyawannya yang dapat beradaptasi, punya komitmen, motivasi dan semangat yang tinggi, memiliki kinerja yang bagus dalam berbagai tim dan memiliki banyak keterampilan atau pegawai yang memiliki berbagai pengetahuan. Singkatnya, reinvensi pengembangan SDM adalah penghubung antara misi SDM, praktek dan hak istimewa serta strategi organisasi.
  1. Orientasi Pelanggan
       Reinvensi pengembangan SDM bermaksud mengikat & menanggapi secara proaktif input dari pelanggan dlm desain & implementasi nilai tambah Pengembangan SDM
       Reinvensi Pengembangan SDM selalu  mencari cara utk melibatkan pelanggan dgn menanyakan pd mereka apa yg mereka inginkan? Kapan mereka menginginkannya? Dan bagaimana Pengembangan SDM dpt menemukan kebutuhan yg mereka inginkan?
       Reinvensi pengembangan SDM bertujuan memberi nilai tambah kepada pelanggan, dimana pelanggan ikut berperan memutuskan apa, kapan, bagaimana, dan dimana pengembangan SDM?
  1. Orientasi Peningkatan Kinerja
Reinvensi Pengembangan SDM adl. Mengenai cara di mana Pengembangan SDM mendukung para pegawai dlm organisasi utk berkinerja pada level yg tertinggi. Reinvensi SDM harus melakukan dua aturan yg harus dipenuhi :
a. Dukungan Kerja bagi pengembangan SDM pada tempat dan waktu yg dibutuhkan serta banyaknya kekuatan yg dibutuhkan pada masa sekarang
b. Dukungan kerja yg dilakukan di masa yg akan datang adl. Dgn menciptakan infrastruktur belajar yg akan membantu karyawan, membantu organisasi belajar, membantu pertumbuhan serta perubahan organisasi sesuai dgn tuntutan yg ada.



  1. Orientasi Akuntabilitas
Reinvensi pengembangan SDM harus mampu membuktikan desain yg berkualitas (meliputi sistem yg lebih baik daripada pendekatan yg setengah-setengah, penggunaan teknologi yg efektif dan penggunaan metode alternatif Pengembangan SDM), tepat waktu, cost-effective, fleksibel (meliputi penggunaan pelayanan yg efektif) dan evaluasi atas upaya-upaya yg dilakukan

Langkah-Langkah Membangun Nilai-Nilai Strategi Pengembangan SDM yaitu :

1.    Menentukan Tujuan untuk Jabatan Pengembangan SDM
2.   Menilai Kinerja Pengembangan SDM dan Para Staf Pengembangan SDM
3.   Melaporkan Keterampilan yg Diinginkan Jabatan Pengembangan SDM
4.   Mempersiapkan Rencana Kegiatan untuk Membangun SDM  dan Keterampilan         
Berstrategi .
Mempersiapkan Kegiatan untuk Membangun Kompetensi Profesional Pengembangan SDM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar