Tugas
1
Akuntansi Manajemen
Nama
: Westri W.
NIM
: 021518064
SOAL 1. PT. Kayu jati memproduksi dan menjual Komponen (Produk)
XX. Berikut ini Data berkaitan dengan produk tersebut, periode 2014 :
Sediaan awal
periode 0
unit
Unit produksi
80 unit
Tersedia
80 unit
Unit
terjual 80
unit
HargaJual Rp. 7.000/unit
Sediaan akhir
periode
0 unit
Biaya
Manufaktur
Biaya Tetap
Biaya
Variabel
-
Bahan
Langsung 0
Rp. 1.400 / unit produksi
-
Tenaga Kerja Langsung
0
1.700 / unit produksi
-
Overhead pabrik
*bahan
penolong
200 / unit produksi
*listrik
Rp.20.000
400 / unit produksi
*Gaji
supervisor
Rp.
140.000
Biaya non manufaktur
-
Biaya penjualan dan adm
Rp70.000
500 / unit terjual
Diminta :
- Hitung Biaya Bahan Langsung ( direct material ) !
- Hitung Biaya Produk ( production cost ) !
- Bagaimana Fungsi total biaya overhead pabrik ?
- Susun Laporan Laba Rugi model variable costing !
Jawaban :
1. Biaya Bahan Langsung = Biaya per unit x unit produksi
= Rp1400
x 80 unit
=
Rp112.000
2. Biaya Produk
- berdasarkan direct costing
Biaya Produk = Bahan Langsung + Tenaga Kerja Langsung + Overhead pabrik variabel
= Rp112.000
+ ( Rp1700 x 80) + ( Rp200 x 80) + (Rp400 x 80)
= Rp112.000 + Rp136.000 + Rp16.000 + Rp32.000
= Rp296000
Biaya Produk per unit = Rp296000/80
= Rp3700/unit
- berdasarkan absorption costing
Biaya Produk = Bahan Langsung + Tenaga
Kerja Langsung + Overhead pabrik
= Rp112.000
+ Rp136.000 + Rp16.000 + Rp32.000 + Rp20.000 + Rp140.000
= Rp456.000
Biaya Produk per unit = Rp456.000
= Rp5.700/unit
3.
Fungsi Total Biaya Overhead Pabrik
Menganggap biaya overhead tetap
adalah biaya produksi sedangkan biaya periode adalah biaya nonproduksi untuk
mempertahankan agar produksi bisa tercapai pada kapasitas yang diharapkan.
Total Biaya Overhead Pabrik =
Bahan Langsung + Tenaga Kerja Langsung +
Overhead pabrik
4. Laporan Laba/ Rugi model variable costing
PT Kayu
Jati
Laporan
Laba-Rugi Periode 2014
( Metode Variable Costing )
Hasil penjualan Rp.
560.000
Dikurangi
Biaya-biaya Variabel :
Biaya produksi variable Rp. 296.000
Biaya penjualan dan adm variable
Rp. 40.000
Rp.
336.000
Laba kontribusi Rp.
224.000
Dikurangi Biaya Tetap :
Biaya produksi tetap Rp. 160.000
Biaya penjualan dan adm tetap
Rp. 70.000
Rp.
230.000
Laba (Rugi) Bersih Usaha (Rp.6.000)
SOAL 2. Berikut ini adalah data observasi biaya overhead
(Biaya Pemeliharaan Aset Pabrik ) dan jam Tenaga Kerja Langsung pada PT
Kayumanis (tahun 2014)
Bulan
|
Jam TKL ( JKL )
|
Biaya (kos) Pemeliharaan
|
Januari – Februari
Maret – April
Mei – Juni
Juli – Agustus
September – Oktober
November - Desember
|
100
75
130
25
60
90
|
Rp.
140.000.000
80.000.000
170.000.000
62.500.000
110.000.000
157.500.000
|
Diminta : Dengan menggunakan metode
tinggi-rendah,
- Hitung Biaya Variabel per unit !
- Hitung Biaya Tetap per periode !
- Bagaimana fungsi (rumus) Biaya Pemeliharaan periode?
- Hitung besarnya Biaya Pemeliharaan periode Januari-Februari 2015, jika estimasi pemakaian jam kerja langsung 110 JKL
- Berdasarkan perilakunya, termasuk dalam jenis apa Biaya Pemeliharaan diatas? Jelaskan
Jawaban :
1. Biaya Variabel per unit dengan menggunakan metode
tinggi-rendah
V = (170.000.000-62.500.000)
/ (130-25)
= Rp1.023.809,52
2. Biaya tetap per periode
F = Rp170.000.000
- (Rp1.023.809,52 x 130)
= Rp170.000.000- Rp133.095.238
= Rp36.904.762
3. Fungsi (Rumus)
Biaya Pemeliharaan per periode
Y =
Biaya Pemeliharaan per periode
Y = Biaya
Tetap Total + Biaya variabel per unit (banyak unit)
= Rp36.904.762 + Rp1.023.809X
4. Biaya
Pemeliharaan Januari- Februari 2015,
jika estimasi pemakaian jam kerja
langsung 110JKL
Y = Rp36.904.762
+ Rp1.023.809X
= Rp36.904.762 + Rp1.023.809 (110)
= Rp36.904.762 + Rp112.618.990
= Rp149.523.752
- Biaya Pemeliharaan termasuk biaya overhead pabrik tetap yaitu Biaya Tetap Total + Biaya variabel per unit (banyak unit)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar